Tamasi Panaran: Asa Keberlanjutan Keanekaragaman Hayati di Bandar Dunia Madani

Pembangunan Taman Koleksi Keanekaragaman Hayati Panaran (Tamasi Panaran) merupakan implementasi komitmen PT Perusahaan Gas Negara Tbk Sales & Operation Region I – Area Batam dalam pengelolaan dan konservasi keanekaragaman hayati, khususnya pelestarian plasma nutfah tanaman asli Indonesia di kawasan Batam yang berkembang pesat. Dibangun pada lahan seluas ±9800 hektar di area Stasiun Panaran di Batam, Tamasi Panaran telah ditanami sedikitnya 1500 bibit dari 77 jenis pohon; termasuk jenis pohon hutan yang mulai langka, endemik, dilindungi dan/atau terancam seperti Gaharu, Kamper, Merawan, Merbau dan Kayu ulin; juga banyak jenis pohon buah sebagai sumber makanan bagi fauna. Tamasi Panaran saat ini telah menjadi ‘oasis’ dan habitat bagi sedikitnya 33 jenis burung, 19 jenis capung, 14 jenis kupu-kupu, 2 jenis amfibi, 13 jenis reptil dan 6 jenis mamalia, diantaranya termasuk jenis fauna endemik, dilindungi dan/atau terancam punah.